Esaunggul.ac.id , Overthinking, atau berpikir terlalu banyak, adalah suatu keadaan dimana seseorang terjebak dalam memikirkan suatu hal secara berlebihan dan terus menerus, sehingga mempengaruhi kemampuan seseorang dalam mengambil keputusan dan mengatasi masalah. Overthinking sering dihubungkan dengan kecemasan dan stres, yang dapat menyebabkan banyak masalah kesehatan mental.
Berikut adalah beberapa bahaya overthinking yang perlu diwaspadai:
- Mengganggu Kualitas Tidur Saat terjebak dalam overthinking, sulit untuk merelaksasi pikiran sehingga sulit untuk tidur. Akibatnya, kualitas tidur dapat menurun dan meningkatkan risiko gangguan tidur dan kelelahan.
- Menyebabkan Kecemasan Overthinking sering terkait dengan kecemasan yang berlebihan. Seseorang dapat terjebak dalam pola pikir yang negatif dan mengkhawatirkan kemungkinan-kemungkinan buruk yang mungkin terjadi di masa depan. Hal ini dapat menyebabkan ketakutan yang berlebihan dan mempengaruhi kemampuan seseorang untuk mengambil keputusan yang tepat.
- Menyebabkan Depresi Overthinking juga dapat menyebabkan depresi, terutama ketika pola pikir negatif terus-menerus menguasai pikiran seseorang. Hal ini dapat membuat seseorang merasa putus asa dan kehilangan harapan dalam hidup.
- Mengganggu Konsentrasi Ketika pikiran terus-menerus terjebak dalam pola overthinking, sulit untuk fokus pada tugas-tugas sehari-hari dan membuat kesalahan. Hal ini dapat mempengaruhi kinerja dan membuat seseorang merasa frustrasi.
- Menyebabkan Ketegangan Fisik Overthinking juga dapat menyebabkan ketegangan fisik, seperti sakit kepala, sakit leher, dan sakit punggung. Hal ini terjadi karena pikiran seseorang terus-menerus tegang dan sulit untuk merelaksasi tubuh.
Cara Mengatasi Overthinking Untuk mengatasi overthinking, seseorang dapat mencoba beberapa teknik relaksasi seperti meditasi, yoga, atau latihan pernapasan. Selain itu, penting untuk memperbaiki pola pikir dan belajar untuk tidak terlalu khawatir tentang hal-hal yang belum terjadi. Cobalah untuk fokus pada solusi daripada masalah, dan belajar untuk menerima ketidakpastian dalam hidup.
Baca juga: Berita Fakultas Psikologi
Kunjungi juga: Universitas Esa Unggul, Kampus Tangerang. Universitas Esa Unggul, Kampus Bekasi