Esaunggul.ac.id, Jakarta Barat, Wahyu Gunawan mahasiswa Psikologi Esa Unggul angkatan 2015 berhasil mengikuti ajang Putera Nusantara yang diadakan di Grand Tulip Tanggerang pada (17/12) lalu. Dalam ajang tersebut, wahyu berhasil menyabet kategori Putera Nusantara Favorit 2017 berdasarkan Vote dan mengalahkan 20 peserta Putera Nusantara dari berbagai provinsi di Indonesia.
Wahyu menerangkan dirinya tidak menyangka mendapatkan penghargaan sebagai Putera Favorit diajang bergengsi tersebut, hal ini dikarenakan dirinya baru pertama kali mengikuti ajang di dunia pageant (kontes pertunjukan). Selama berkompetisi, modal yang dibawa wahyu hanya optimisme dan motivasi untuk terus belajar dan mengembangkan kemampuan serta pengalaman.
“Ajang putera Nusantara ini adalah ajang pertama saya di dunia Pageant (kontes pertunjukan), Otomatis semuanya harus saya pelajari karena itu hal yang baru buat saya. Motivasi saya mengikuti ajang putera Nusantara 2017 adalah saya ingin mengembangkan kemampuan saya dan saya ingin mencari pengalaman yang baru di dalam hidup saya, makanya saya tidak menyangka penghargaan sebagai Putera Nusantara Favorit bisa saya dapatkan, karena selama kompetisi saya nothing to Lose saja,” Ujar Wahyu, di Universitas Esa Unggul, Jumat (19/01/2017).
Pria bertubuh atletis ini pun menceritkan saat dirinya mengikuti Putera Nusantara, berawal dari audisi di daerahnya yakni Nusantara Tenggara Timur (NTT), dalam audisi regional ini dirinya melengkapi berbagai persayaratan penunjang seperti berkas dan ijin dari provinsi. Setelah berhasil mengikuti seleksi regional, dirinya dinyatakan lolos dan berhak mewakili NTT di ajang Putera Nusantara 2017.
Proses penilaian Putera Nusantara sendiri, Wahyu melanjutkan berdasarkan Prinsip 3A yakni Accomplished , Attitude dan Athletic. Hal ini dikarenakan ajang putera Nusantara adalah sebuah ajang mencari sosok pemuda yang aktif yang nantinya menjadi role model bagi masyarakat. “Dalam Grand Final Putera Nusantara penilaian juri berdasarkan prinsip 3A yang dinilai dari cara public speaking , catwalk, depth interview ,nasional costum ,sport competition dan pre eliminary,” ungkapnya.
Sementara itu, dalam acara Grand Final dirinya berhasil merangsek ke Top 10 Putera Nusantara berdasarkan penilaian para Juri. Meskipun hanya sanggup di Top 10, namun Wahyu berhasil menjadi Putera Favorit nusantara berdasarkan Vote yang dilakukan saat karantina.
Dirinya pun berharap dengan keikutsertaan dirinya mengikuti ajang bergensi ini dapat menambah pengalaman dan dapat membawa pengaruh yang baik bagi para anak muda khususnya mahasiswa Esa Unggul untuk terus berkarya dan membuahkan prestasi baik secara akademik maupun non-akademik.
“Saya berharap prestasi ini dapat menjadi pelajaran bagi saya untuk terus berkarya dan mengharumkan nama kampus Esa Unggul, bagi teman-teman mahasiswa Esa Unggul jangan ragu untuk mengeksplore diri kalian lebih jauh dengan mengikuti berbagai kompetisi agar masa muda kalian dapat diisi dengan prestasi,” tutupnya.